MOROWALI, Indonesiasatu.id - Penjabat (Pj) Bupati Morowali, Drs.Yusman Mahbub M.Si, menyampaikan telah menunjuk Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Kadis PUPR) Morowali.
Hal ini disampaikan Pj Bupati Morowali Yusman Mahbub saat menggelar ngopi bareng bersama sejumlah Wartawan Morowali yang turut didampingi Kadis Kominfo Badiuz Zaman dan Kabid IKP Alba, bertempat di Warkop Ani Ping yang beralamat di kompleks perkantoran Fonuasingko, Bungku Tengah, Kamis (30/01/2025).
Pj Bupati Yusman Mahbub menjelaskan bahwa keputusan ini diambil menyahuti warning dari MENPANRB maupun BKN bahwa semua yang sudah inkrah dari Pengadilan harus di PTDH, dimana dari jumlah sekitar 4.000 kasus inkrah di Indonesia 97 % sudah selesai, sisa 3 % yang belum termasuk di Morowali.
"Jadi, Pada saat itu selaku Pj Bupati diberi waktu selama 14 hari setelah menerima surat masuk yang secara berulang dari BKN. Bila tidak segera di eksekusi, maka Morowali di black hitam, sehingga hal ini saya konsultasikan langsung ke Kepala BKN di Jakarta, " jelas Yusman Mahbub.
Dari hasil petunjuk pusat kata Yusman Mahbub, berbagai pertimbangan disampaikan maka diberikan kebijakan agar Kadis PUPR Morowali Rustam Sabalio mengundurkan diri dengan membuat surat pernyataan dan secara legowo itu dilakukan bersamaan Kadispora & Pariwisata.
Setelah proses tersebut berjalan, maka Pj Bupati Morowali Yusman Mahbub mengambil keputusan menunjuk Plt Kadis PUPR Morowali, Alkaf ST, untuk menahkodai Instansi yang mengurusi berbagai infrastruktur sarana dan prasarana umum itu.
"Berat saya jelaskan ini, tapi itulah harus dilaksanakan dalam rangka menghindari sanksi yang telah di warning dari MENPANRB maupun BKN, " terang Yusman Mahbub sambil menghela nafas.
Sementara itu, Plt Kadis PUPR Morowali Alkaf ST, saat berbincang dengan wartawan media ini baru-baru ini menyatakan siap mengemban amanah yang diberikan dan melanjutkan estafet keberhasilan pimpinan sebelumnya (Eks Kadis PUPR Morowali Rustam Sabalio ST, MT).
"Jabatan sebagai Plt Kadis PUPR Morowali ini adalah amanah, InsyaAllah keberhasilan pimpinan sebelumnya akan kita lanjutkan dan yang belum baik akan kita perbaiki, " ujar Alkaf.
Dia juga menyampaikan, setelah diberi amanah langsung mengkoordinasikan berbagai hal ke seluruh jajarannya maupun staf Dinas PUPR Morowali dalam rangka untuk memastikan progres tahun anggaran 2025 terakomodir dan akan berjalan sesuai harapan.
Alkaf yang juga sebagai Sekretaris PUPR Morowali telah mengemban amanah sebagai Plt Kadis PUPR Morowali sudah berjalan 2 pekan (sejak Kamis 16/01/2025) menggantikan pimpinan sebelumnya Kadis PUPR Morowali Rustam Sabalio ST, MT, yang telah mengundurkan diri dari jabatan tersebut.
"Banyak keberhasilan pimpinan sebelumnya (Rustam Sabalio) yang patut kami contoh, Sumbangsih pemikiran beliau luar biasa membangun daerah ini, dimana keberhasilan maupun kebaikan itu menjadi spirit dan inspirasi kedepannya, " cetus Alkaf dengan mata berkaca-kaca.
"Mohon dukungannya, InsyaAllah selaku Plt Kadis PUPR Morowali bisa mempertahankan itu bahkan lebih baik lagi kedepannya, " tutur Alkaf optimis.
Untuk diketahui, Eks Kadis PUPR Morowali Rustam Sabalio menjabat sebagai Kadis PUPR Morowali telah melewati dua zaman kepemimpinan Bupati definitif yakni zaman Bupati Anwar Hafid dan Taslim.
Berbagai gebrakan jitu membangun infrastruktur sarana dan prasarana umum terbilang luar biasa. Seperti, pembangunan anjungan Pantai Matano yang merupakan terbesar di Sulawesi Tengah, jembatan IPI 2, menuntaskan pengaspalan jalur 16 lingkar bawah, pengaspalan ratusan kilometer jalan daerah dan masih banyak lagi hal lainnya.
Baca juga:
Penyusunan RDTR Dorong Pertumbuhan Investasi
|
(PATAR JS)